SOSIALISASI DAN PENGENALAN INFORMASI BAZNAS (SiMBAWA)

Oleh : Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS DIY di UGM

            Bidikmisi merupakan beasiswa yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk mahasiswa-mahasiswi kurang mampu untuk bisa melanjutkan studi di tingkat perguruan tinggi. Dahulu ketika awal hadir, Bidikmisi hanya sebatas bantuan bebas SPP tapi belum termasuk tunjangan bulanan seperti sekarang. Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS DIY di UGM menyalurkan bantuan berupa tunjangan sejak tahun 2008 sampai saat ini.
            Zakat merupakan rukun iman ketiga, perintahnya sangat jelas dan wajib dikeluarkan sesuai kandungan surat At-taubah ayat 11. Bahkan di zaman kekhalifahan Abu Bakar As-Sidiq setiap muslim yang tidak mengeluarkan zakat akan dikenakan hukum cambuk. Namun pelaksanaan rukun iman ketiga ini sangat tertinggal dibandingkan dengan pelaksanaan rukun iman keempat dan kelima, yaitu puasa dan haji.
            Dalam sosialisasi kali ini, Bapak Taufikur Rahman, S.E., M.B.A. selaku Dosen FEB dan Wakil Ketua Rumah ZIS UGM menghimbau para penerima tunjangan hidup dari RZIS UGM agar menjadi agen untuk mengajak karyawan dan dosen di fakultas tempat belajarnya masing-masing untuk berzakat bersama Rumah ZIS selaku unit pengumpul zakat UPZ yang legal. Kemudahan berzakat bersama Rumah bagi karyawan dan dosen adalah fasilitas pemotongan gaji secara otomatis sehingga lebih menghemat waktu dibandinngkan harus jika harus setor dengan datang langsung ke tempat pengumpul zakat, tentunya atas persetujuan dari karyawan atau dosen yang bersangkutan. Kemudian setiap pembayar zakat akan diberikan kartu NPWZ (Nomor Pokok Wajib Zakat) sebagai bukti peserta aktif penyetor zakat (Muzaki). Kemudahan lainnya adalah penyetoran melalui fasilitas SiMBAWA atau MUZAKI CORNER yang banyak dijelaskan pada sesi kedua (pelatihan).

            Ada kebanggaan tersendiri bagi UGM karena beberapa universitas di DIY, seperti UIN-SUKA, UNY, dan lainnya belum memiliki UPZ aktif seperti yang telah RZIS UGM lakukan. Selain sebagai memberikan citra muslim yang baik kepada UGM, Bapak Taufik juga berharap RZIS UGM dapat menginspirasi universitas-universitas lainnya untuk mendirikan lembaga serupa agar pelaksanaan zakat di Indonesia dapat membaik.

0 komentar:

Post a Comment

Tambahkan komentar Bray , kritik dan masukkan dari bray akan saya pahami

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Top WordPress Themes